Senin, 26 Maret 2012

                                            i fell


Cinta ibarat kupu2.. Jika di genggam terlalu erat ia akan mati.. karna sesak nafasDan bila dibiarkan terlalu longgar ia akan terbang


Kita tidak akan pernah belajar bangun bila kita tidak pernah terjatuh


Cinta hanya akan indah pabila berpondasikankasih sang pencipta…. Karena Cinta berasal dari-Nya… Dan cinta yg paling utama adalah cintakepada sang pencipta cinta…


Mengenalmu adalah suatu anugerahMenyakitimu adalah suatu laranganMendampingi hidupmu adalah suatu kebahagiaanMeninggalkanmu adalah suatu kebodohan


Tanamlah sebatang pohon cintayang berdaun kesetianberbunga ketulusanberakar kejujuransiramilah dengan kasih & sayangpupuklah dengan kepercayaancinta bukanlah matematika yang bisa di hitungcinta bukanlah PPKN yang selalu di atur olehpasalcinta bukanlah ekonomi yang kadang untung danrugitanpa cinta kita takan menjadi seperti ini


Cinta datang kepada orang yang masihmempunyai harapan walaupun mereka telahdikecewakan. Kepada mereka yang masihpercaya, walaupun mereka telah dikhianati.Kepada mereka yang masih ingin mencintai,walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dankepada mereka yang mempunyai keberanian dankeyakinan untuk membangunkan kembalikepercayaan.


Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yangtersayang sehingga dia meninggal dunia ,lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya . Sebaliknyaucapkan kata-kata cinta yang tersimpandibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak.Bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernahterluka. Bukan kekasih namanya jika hatinya tidakpernah merindu dan cemburu.


Satu-satunya cara agar kita memperolehi kasihsayang, ialah jangan menuntut agar kita dicintai,tetapi mulailah memberi kasih sayang kepadaorang lain tanpa mengharapkan balasan. (DaleCarnagie)


Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggaljika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekalimenyerah jika kamu masih merasa sanggup.Jangan sesekali mengatakan kamu tidakmencintainya lagi jika kamu masih tidak dapatmelupakannya.


Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yangtidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkanadalah mencintai seseorang dan kamu tidakpernah memiliki keberanian untuk menyatakancintamu kepadanya.


Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketikakamu bertemu seseorang yang sangat berartibagimu. Hanya untuk menemukan bahawa padaakhirnya menjadi tidak bererti dan kamu harusmembiarkannya pergi.


Permulaan cinta adalah membiarkan orang yangkamu cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidakmerubahnya menjadi gambaran yang kamuinginkan. Jika tidak, kamu hanya mencintaipantulan diri sendiri yang kamu temukan didalam dirinya.

PEMILIK HATI VERSI INGGRIS

oleh Noer Arloncy Nhapasha pada 26 Maret 2012 pukul 14:29 ·
See me here

You make me cry

Do not want to give up

But do not surrender

Trying to forget

But I survived



Chorus:

You're always beautiful beautiful

What could I do 'tuk own you

You're beautiful 'it is always beautiful

Must I disclose how

Are you the owner of my heart


Perhaps through a dream

I can 'tuk give

I want to be happy

But unhappy

I wish beloved

But no ...

Minggu, 25 Maret 2012








                         Su'airah, Wanita Penghuni Surga



Dia adalah seorang shahabiyyat bernama Su’airah al-Asadiyyah atau yang dikenal dengan Ummu Zufar radhiyallohu’anha. Walau para ahli sejarah tak menulis perjalanan kehidupannya secara rinci, karena hampir semua kitab-kitab sejarah hanya mencantumkan sebuah hadits dalam biografinya, namun dengan keterangan yang sedikit itu kita dapat memetik banyak faedah, pelajaran, serta teladan yang agung dari wanita shalihah ini.
Su’airah al-Asadiyyah berasal dari Habsyah atau yang dikenal sekarang ini dengan Ethiopia. Seorang wanita yang berkulit hitam, yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dengan penuh ketulusan. Ia adalah perumpamaan cahaya dan bukti nyata dalam kesabaran, keyakinan dan keridhaan terhadap apa yang telah ditakdirkan Allah, Rabb Pencipta Alam semesta ini. Dia adalah wanita yang datang dan berbicara langsung dengan pemimpin orang-orang yang ditimpa musibah dan imam bagi orang-orang yang sabar, Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam.
Dialog mereka berdua telah dimaktub dan dinukilkan di dalam kitab sunnah yang mulia. Telah diriwayatkan oleh al-Bukhari dalam kitab shahihnya dengan sanadnya dari ‘Atha’ bin Abi Rabah ia berkata, Ibnu Abbas berkata kepadaku, “Inginkah engkau aku tunjukkan seorang wanita penghuni surga?” Aku pun menjawab, “Tentu saja.”
Ia berkata, ”Wanita berkulit hitam ini (orangnya). Ia telah datang menemui Nabi shallallahu’alaihi wasallam lalu berkata:
“Sesungguhnya aku berpenyakit ayan (epilepsi), yang bila kambuh maka tanpa disadari auratku terbuka. Do’akanlah supaya aku sembuh.” Rasululloh shallallahu’alaihi wasallam bersabda:
“Jika engkau kuat bersabar, engkau akan memperoleh surga. Namun jika engkau ingin, aku akan berdoa kepada Allah agar Dia menyembuhkanmu.”
Maka ia berkata:”Aku akan bersabar.” Kemudian ia berkata:”Sesungguhnya aku (bila kambuh maka tanpa disadari auratku) terbuka, maka mintakanlah kepada Allah supaya auratku tidak terbuka.” Maka Beliau shallallahu ’alaihi wasallam pun mendo’akannya. (HR Al-Bukhari 5652)
Perhatikanlah … betapa tingginya keimanan wanita ini. Ia berusaha menjaga hak-hak Allah dalam dirinya. Tak lupa pula mempelajari ilmu agama-Nya. Meski ditimpa penyakit, ia tidak putus asa akan rahmat Allah dan bersabar terhadap musibah yang menimpanya. Sebab ia mengetahui itu adalah sesuatu yang diwajibkan oleh Allah. Bahwasanya tak ada suatu musibah apapun yang diberikan kepada seorang mukmin yang sabar kecuali akan menjadi timbangan kebaikan baginya pada hari kiamat nanti.
إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang akan diberi pahala tanpa batas. (QS Az-Zumar :10)
Di dalam musibah atau cobaan yang diberikan Allah kepada manusia terkandung hikmah yang agung, yang dengannya Allah ingin membersihkan hambanya dari dosa. Dengan keyakinan itulah Su’airah lebih mengutamakan akhirat daripada dunia, kerana apa yang ada disisi Allah lebih baik dan kekal. Dan Ketika diberikan pilihan kepadanya antara surga dan kesembuhan, maka ia lebih memilih surga yang abadi. Akan tetapi di samping itu, ia meminta kepada Rasululloh shallallahu ’alaihi wasallam untuk mendoakan agar auratnya tidak terbuka bila penyakitnya kambuh, karena ia adalah waniya yang telah terdidik dalam madrasah ‘iffah (penjagaan diri) dan kesucian, hasil didikan Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam, dan menjaga hak Allah yang telah memerintahkan wanita muslimah untuk menjaga kehormatan dirinya dengan menutup aurat. Allah subhanahu wa ta’alla berfirman:
وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ
Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya.” (Qs An-Nur: 31)
Su’airah telah memberikan pelajaran penting bagi para wanita yang membuka auratnya, bahwa hendaknya mereka bersyukur kepada Allah ta’alla atas nikmat kesehatan yang telah dilimpahkan kepada mereka. Berpegang dengan hijab yang syar’i adalah jalan satu-satunya untuk menuju kemuliaan dan kemenangan hakiki, karena ia adalah mahkota kehormatannya. Dalam permintaannya, Su’airah hanya meminta agar penyakit yang membuatnya kehilangan kesadarannya itu tidak menjadi sebab terbukanya auratnya, padahal dalam keadaan itu pena telah diangkat darinya! Akan tetapi, ia tetap berpegang dengan hijab dan rasa malunya!
Betapa jauhnya perbandingan antara wanita yang pemalu dan penyabar ini dengan mereka yang telanjang yang tampil dilayar-layar kaca dan terpampang di koran dan majalah-majalah. Tak perlu kita mengambil contoh terlalu jauh sampai ke negara-negara barat sana. Cukuplah kita perhatikan di negara kita tercinta ini saja, banyak kita temukan wanita-wanita telanjang berlalu lalang dengan santainya di setiap lorong dan sudut kota, bahkan di kampung-kampung tanpa rasa malu sedikitpun. Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam telah sebutkan perihal mereka ini dengan sabdanya:
صِنْفَانِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلَاتٌ مَائِلَاتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لَا يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلَا يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا
Ada dua golongan penduduk neraka yang aku belum pernah melihat mereka: satu kaum yang memiliki cemeti seperti ekor sapi dimana mereka memecut manusia dengannya, dan kaum wanita yang berpakaian akan tetapi telanjang, genit dan menggoda, (rambut) kepala mereka seperti punuk onta yang miring. Sungguh mereka tidak akan masuk surga bahkan tidak akan mendapati baunya, padahal bau surga bisa didapati dari jarak perjalanan sekian dan sekian (jauhnya). (HR Muslim 5704)
Mereka tak ubahnya seperti binatang yang kemana-mana tak berpakaian karena mereka memang tidak berakal! Keluarnya mereka telah merusak pandangan orang-orang yang berakal. Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam juga bersabda tentang mereka:
الْمَرْأَةُ عَوْرَةٌ فَإِذَا خَرَجَتْ اسْتَشْرَفَهَا الشَّيْطَان
Seorang wanita itu (seluruhnya) aurat. Apabila ia keluar (rumah) maka setan akan membuat mereka nampak indah di hadapan orang-orang yang memandanginya. (HR Tirmidzi 1206, dishahihkan al-Albani dalam Shahihul Jami’ no 6690)
Dan sungguh semua itu bertolak belakang dengan fitrah manusia. Allah ta’ala berfirman:

وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِنَ الْجِنِّ وَالإنْسِ لَهُمْ قُلُوبٌ لا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ آذَانٌ لا يَسْمَعُونَ بِهَا أُولَئِكَ كَالأنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ أُولَئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ
Sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka jahannam kebanyakan dari jin dan manusia. Mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah). Dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah). Dan mereka memiliki telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai. (Qs Al A’raf :179)
Demikianlah sosok Su’airah al-Asadiyyah radhiyallahu’anha, wanita yang dipuji Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam akan kesabaran dan ‘iffah (penjagaan diri)nya. Semoga pelajaran agung yang telah diwariskannya dapat menjadi acuan bagi wanita muslimah menuju keridhaan Allah subhanahu wa ta’alla, dan menjadikan kita penghuni surga sebagaimana Su’airah, Aamiin.
***

Artikel Muslimah.or.id
Dikutip dari majalah Mawaddah Edisi 7 tahun ke-3

ANDAI HARI INI AKU DIMAKAMKAN ( untuk direnungkan )

oleh ALant des Andress pada 14 Maret 2012 pukul 15:41 ·
‎''ANDAI HARI INI AKU DIMAKAMKAN" ( Untuk Direnungkan )

Hari ini aku mati,
Perlahan...
Tubuhku ditutup tanah.
Perlahan...
Semua pergi meninggalkanku...

Masih terdengar jelas langkah² terakhir mereka,
Aku sendirian di tempat gelap yg tak pernah terbayang,
Sendiri, Menunggu pertanyaan malaikat...

Belahan hati, Belahan jiwa pun pergi.
Apa lagi sekedar kawan dekat atau orang lain.
Aku bukan siapa² lagi bagi mereka...

Sanak keluarga menangis,
Sangat pedih,
Aku pun demikian, Tak kalah sedih...

Tetapi aku tetap sendiri,
Disini, menunggu perhitungan.
Menyesal sudah tak mungkin.
Tobat tak lagi dianggap dan maafpun tak bakal didengar,
Aku benar² harus sendiri...

Ya ALLAH jika Engkau beri aku 1 lagi kesempatan,
jika Engkau pinjamkan lagi beberapa hari milik-MU untuk aku perbaiki diriku,
Aku ingin memohon maaf pada mereka...

Yg selama ini telah merasakan zalimku,
Yg selama ini sengsara karena aku,
Tersakiti karena aku...

Aku akan kembalikan jika ada harta kotor ini yg telah kukumpulkan,
Yg bahkan kumakan,
Yaa ALLAH Beri lagi aku beberapa hari milik-Mu,
Untuk berbakti kepada ayah & ibu tercinta...

Teringat kata² kasar & keras yg menyakitkn hati mereka,
Maafkan aku ayah & ibu,
mengapa tak kusadari betapa besar kasih sayangmu,

Beri juga ya ALLAH aku waktu untuk berkumpul dgn keluargaku,
Menyenangkan saudara²ku..
Untuk sungguh² beramal soleh.

Aku sungguh ingin bersujud dihadapan-Mu lebih lama lagi..
Begitu menyesal diri ini.
Kesenangan yg pernah kuraih dulu, Tak ada artinya sama sekali...

Mengapa kusia²kan waktu hidup yg hanya sekali itu...?
Andai aku bisa putar ulang waktu itu...

Aku dimakamkan hari ini dan ketika semua menjadi tak termaafkan
Dan ketika semua menjadi terlambat
Dan ketika aku harus sendiri...
Untuk waktu yg tak terbayangkan sampai yaumul hisab & dikumpulkan di Padang Masyar...

Ya RABB sampaikan salamku untuk sahabatku yang selalu mengingatkanku akan hari terakhirku didunia ....


Jika menurut kalian artikel ini bermanfaat, silahkan di-share untuk teman Anda, sahabat Anda, keluarga Anda, atau bahkan orang yang tidak Anda kenal sekalipun.
semoga Anda juga mendapatkan balasan pahala yang berlimpah dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Aamiin Ya rabbal 'alamiin

jerit tangis mereka

oleh Jak Dki Rizki pada 5 April 2011 pukul 21:01 ·

cobalah lihat disana , dihamparan kota berjuluk neraka .
Banyak Tunas tunas bangsa yg tak berdaya putus asa .
Seakan dipaksa tuk berbuat dosa , ìtulah kenyataannya .

Butakah mati hati kita yg terhasut oleh harta akan keadaan mreka disana ?
Tulikah telinga kita semua yg tersumbat oleh dosa akan jerit tangis mereka ?


Ada lagi tangisan pengangguran yg terlihat jelz putus harapan .
Ijazah yang didapatkan kini tak bìsa lagi jadi andalan , karna para bajingan yg haus kedudukan kini telah berkeliaran .

Ijazah kini seperti tak ada guna , karna harta tlah berbicara .
Lihatlah para sarjana muda yg menjadi gila tertampar kenyataan yg ada .
Katanya pemerataan ada , tp itu terasa sperti bualan belaka yang nyata kaum susah terasa makin bnyak aja .


Putus asa tak dapat kerja .
Putus sekolah ditipu cinta .

Banyak yg gila tapi kita sama ,


BANGSA INDONESIA ,